Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2011

impianku ; mencetak 100 internet marketing disetiap kabupaten

impianku adalah mencetak 100 internet marketing di setiap kabupaten, kalau ada orang yang menganggap ini sebuah mimpi berarti pas kalau aku sebut impianku, tapi paling tidak ini akan memacuku juga mengajak orang lain ikut andil agar impian ini jadi kenyataan, a. apa sangat pentingkah menjadi internet marketing? menurutku sangatlah penting, menjadi internet marketing dengan menjual produk sendiri atau orang lain(afiliasi/makelar) sangat besar manfaatnya baik bagi produsen maupun internet marketer itu sendiri juga masyarakat disekitarnya b. seperti apa manfaat yang bisa dirasakan oleh mereka ? dengan menerapkan internet marketing berarti pemasaran produk akan lebih luas, kalau dulu hanya menjual di daerahnya sendiri maka saat ini bisa saja ke propinsi lain, ke pulau lain atau ke negara lain (export) semakin luas pemasaran semakin banyak pula devisa/uang yang mengalir ke daerah mereka juga berarti bertambahnya penyerapan tenaga kerja dan kemakmuran didaerah tersebut dengan perhi

strategi sukses bisnis dari rumah

kali ini kita akan membahas strategi sukses bisnis dari rumah khususnya yang memilih jenis usaha afiliasi (bahasa umumnya :makelar) menjualkan barang/produk orang lain, mengapa ini saya angkat, karena jenis usaha inilah yang paling mungkin dilakukan oleh para pemula pemain bisnis, termasuk yang melakukan praktek bisnisnya di rumah. banyak pemain pemula memilih ini karena biasanya mereka belum punya produk untuk dipasarkan, atau belum memiliki modal atau belum berani menanggung resiko rugi dalam berbisnis, afiliasi/makelar adalah pilihan bisnis yang aman bagi mereka, dan itu tidak bisa dianggap salah. bagi yang sudah bergabung di amazon pasti sudah mengenal istilah best selling (penjualan terbanyak), sebuah fasilitas yang di sediakan oleh amazon yang bisa digunakan oleh member/afiliasi untuk mengetahui produk mana yang trend/laris terjual dan para afiliate bisa ikut menjualkan juga. lalu bagaimana yang menjadi afiliasi/makelar bagi produk-produk lokal/temannya/tetangganya yang akan

berbisnis dengan tuhan

Berbisnis butuh keyakinan yang dimaksud disini adalah dalam berbisnis cara pandang kita tdk jauh berbeda dengan memandang mahluk hidup yang lain, yaitu semua yang bernyawa akan mati. Tiada yang abadi dalam dunia ini, berbeda sekali dengan philosofi akuntansi yang memandang sebuah perusahaan/usaha diasumsikan “berumur panjang/abadi” Dengan cara pandang “tiada yang abadi” maka kita mempersiapkan bisnis kita dengan baik, salah satunya dengan menerapkan system dua pilar usaha atau bahasa ekonominya diversifikasi usaha/pengembangan jenis usaha, dengan ini diharapkan setiap usaha/investasi akan memberikan hasil, minimal salah satunya tetap berjalan walau yang lainnya sedang sepi transaksi Dalam urusan keyakinan pada tuhan sangat diharamkan untuk mendua tapi dalam praktek bisnis ini dihalalkan, contoh sahabat nabi ada yang pandai berdagang, maka ia akan berbelanja tidak hanya satu jenis produk tapi beberapa produk, dengan harapan memenuhi kebutuhan pasar dan juga sebagai pengembangan

mengunduh pekerjaan

Mengunduh atau download adalah kata yang umum bagi mereka yang sudah berakrab-akrab dengan internet, dari mulai mengunduh file, lagu, gambar,film, ebook dan lain sebagainya? Tapi pernahkan anda mengunduh ( mungkin sederhananya “ mengambil) “pekerjaan” dari internet ? mungkin sudah ada yang menerapkan mengunduh naskah yang akan di editnya tapi pernahkah ada yang mendownload “pekerjaan” yang dimaksud disini adalah kita bisa mencari / membuat pekerjaan yang awalnya ada di dunia maya menjadi pekerjaan di dunia nyata? Bisa kita gambarkan sebagai berikut, kita bisa memulai dari sebagai affiliate ( makelar ), anda bisa lihat di sekeliling anda, kira-kira produk apa yang layak di jual? Lalu bisa anda pasang di facebook atau blog anda, mulai anda promosikan dan begitu ada respon maka terjadilah transaksi, sambil anda perhatikan titik lemah dari bisnis tersebut, dan bila anda bisa mengisi kekurangan tersebut berarti anda telah memperbaiki kualitas produk dan sekaligus membuka sebuah peluang usah

juragan somay pink

Gambar
Pak yono (begitu biasa dipanggil) Seorang yang sudah paruh baya yang saat ini sedang menjadi sensasi dengan siomay pink nya? Lho ada apa dengan siomaynya ? apa diwarnai pink? Tentu tidak saudara-saudara , tapi karena dandanannya yang serba pink dalam menjual siomaynya, dengan membawa sepeda ( itupun hasil pinjaman) yang dirias serba pink dia berkeliling dikota Jakarta ini dia lakukan pada awal puasa tahun 2010 lalu, cemoohan / ejekan dia terima tapi bapak dari dua putri ini tidak mundur, semangat untuk mensejahterakan kedua putrinya, ingin menjadi kebanggaan bagi kedua putrinya yang begitu kuat mengalahkan rasa malu “ apapun yang halal ak an dia lakukan un tuk kedua putrinya “ itu prinsip bapak yono. Saat ini walau masih berkeliling, dia sudah mulai menyewa tempat yang lumayan dengan biaya sewa 45 juta / tahun dia mempekerjaan 8 orang dalam 3 sift (24 jam) dan omzet perhari 7 juta (sangat masuk akal karena harga perpotong somaynya Rp.4000), sungguh sebuah lompatan yang luar bias

Dua pilar

dua pilar adalah istilah yang tepat untuk menggambarkan perkembangan Negara cina , banyak membuat saya berdecak kagum (mungkin juga orang lain. Red), terutama dalam perkembangan ekonominya, tapi yang menarik adalah strategi bisnis mereka , karena ternyata mereka menerapkan system dua pilar, mereka tidak akan mengandalkan satu jenis investasi saja, karena dengan perhitungan bila bisnis yag satu sedang sepi maka diharapkan bisnis yang lainnya tetap jalan dan menghasilkan, atau paling tidak dana yang mereka miliki disimpan dalam bentuk deposito tentunya dengan memilih tingkat bunga deposito yang tinggi yang akhirnya bisa dijadikan masukan /pendapatan perbulan Lalu apa pengaruhnya buat pribadi kita? Tentu banyak yang bisa kita ambil pelajarannya, Kalau kita meyakini bahwa tidak ada yang abadi dalam dunia ini, termasuk dalam dunia bisnis ( naik turunnya usaha ), termasuk usaha yang kita jalankan akan mengalami hal serupa, maka menjadi logis seandainya kita mempersiapkan diri sehingga mamp