tips atasi jenuh berbisnis
tips atasi jenuh berbisnis rasa jenuh bisa menghinggapi semua orang , baik yang sedang mencari pekerjaan, sedang bekerja, atau di masa pensiun, juga dapat menghinggapi mereka yang menjalankan bisnis , ketatnya persaingan, rendahnya tingkat penjualan, atau rutinitas kegiatan yang monoton, semua bisa menjadi alasan bagi orang untuk jenuh.
kejenuhan adalah domain perasaan jadi bagaimana kita mampu memanage perasaan kita agar punya kekuatan untuk cepat bangkit dari keterpurukan perasaan kita, jenuh (turunnya semangat) hal yang manusiawi tapi bila berkepanjangan akan mempengaruhi kinerja kita.
ada kata bijak " resiko seseorang berjalan adalah jatuh tinggal bagaimana ketegaran dan kemampuan kita untuk cepat bangkit dan berjalan lagi menuju cita-cita " maka salah satu resiko orang bisnis bisa saja bangkrut (jatuh)" maka kemampuan untuk cepat bangkit sangatlah diperlukan.
ada beberapa hal yang layak dipertimbangkan
karena jenuh adalah domain hati / perasaan maka kembalikan pada pemilik perasaan itu. Tuhan yang maha kuasa.meminta kepadaNya agar di berikan kekuatan untuk menghadapi ujian, doa meminta agar di berikan "kekuatan" lebih tepat karena selama kita hidup kita tidak akan terlepas dari ujian dan harapan kita adalah kuat melewati setiap ujian.
selanjutnya kita yakin bahwa di balik kesulitan ada kemudahan asal sabar , doa dan usaha, dalam usaha inilah kita adakan evaluasi kenapa kita sampai mengalami "kejatuhan", banyak faktor yang bisa dijadikan bahan analisa , misal pengelolaan keuangan yang kurang baik, bisa juga karena posisi toko kita online atau offline nya kurang strategis, mungkin sudah strategis dan banyak pengunjung tapi sepi transaksi (bisa jadi harga/model produknya tidak cocok dengan pembeli) atau jenis produk kita bukan termasuk kebutuhan primer (sandang,papan,pangan) sehingga konsumen tidak menjadikan produk kita sebagai prioritas utama yang akan mereka beli, kira-kira, diposisi manakah usaha kita saat ini berada ? , kalau ternyata jenis produk kita bukan termasuk kebutuhan primer maka ada baiknya kita menerapkan teori ikan kakap dan ikan teri atau sistem dua pilar seperti yang di terapkan banyak pengusaha cina , agar terjadi subsidi silang , semoga bermanfaat
kejenuhan adalah domain perasaan jadi bagaimana kita mampu memanage perasaan kita agar punya kekuatan untuk cepat bangkit dari keterpurukan perasaan kita, jenuh (turunnya semangat) hal yang manusiawi tapi bila berkepanjangan akan mempengaruhi kinerja kita.
ada kata bijak " resiko seseorang berjalan adalah jatuh tinggal bagaimana ketegaran dan kemampuan kita untuk cepat bangkit dan berjalan lagi menuju cita-cita " maka salah satu resiko orang bisnis bisa saja bangkrut (jatuh)" maka kemampuan untuk cepat bangkit sangatlah diperlukan.
ada beberapa hal yang layak dipertimbangkan
karena jenuh adalah domain hati / perasaan maka kembalikan pada pemilik perasaan itu. Tuhan yang maha kuasa.meminta kepadaNya agar di berikan kekuatan untuk menghadapi ujian, doa meminta agar di berikan "kekuatan" lebih tepat karena selama kita hidup kita tidak akan terlepas dari ujian dan harapan kita adalah kuat melewati setiap ujian.
selanjutnya kita yakin bahwa di balik kesulitan ada kemudahan asal sabar , doa dan usaha, dalam usaha inilah kita adakan evaluasi kenapa kita sampai mengalami "kejatuhan", banyak faktor yang bisa dijadikan bahan analisa , misal pengelolaan keuangan yang kurang baik, bisa juga karena posisi toko kita online atau offline nya kurang strategis, mungkin sudah strategis dan banyak pengunjung tapi sepi transaksi (bisa jadi harga/model produknya tidak cocok dengan pembeli) atau jenis produk kita bukan termasuk kebutuhan primer (sandang,papan,pangan) sehingga konsumen tidak menjadikan produk kita sebagai prioritas utama yang akan mereka beli, kira-kira, diposisi manakah usaha kita saat ini berada ? , kalau ternyata jenis produk kita bukan termasuk kebutuhan primer maka ada baiknya kita menerapkan teori ikan kakap dan ikan teri atau sistem dua pilar seperti yang di terapkan banyak pengusaha cina , agar terjadi subsidi silang , semoga bermanfaat
Komentar
Posting Komentar
poskan komentar